Jembatan terpanjang di Indonesia – Jembatan merupakan struktur yang dibuat untuk menyeberangi jurang atau rintangan seperti sungai, rel kereta api ataupun jalan raya. Jembatan dibangun untuk penyeberangan pejalan kaki, kendaraan atau kereta api di atas halangan. Jembatan juga merupakan bagian dari infrastruktur transportasi darat yang sangat penting dalam aliran perjalanan (traffic flows).
Di negara Indonesia ini, peran dan fungsi jembatan menjadi sangat penting, hal ini dikarenakan Indonesia adalah negara kepulauan dimana jembatan dibutuhkan untuk menghubungkan pulau satu ke pulau lainnya.
Indonesia juga merupakan negara dengan banyak sungai sungai yang mengalir, maka dari itu tak heran jika banyak ditemukan jembatan jembatan penghubung sebagai sarana menyebrangi sebuah sungai.
Jadi jembatan sangat berguna untuk menghubungkan sebuah jalan yang terpisah karena adanya sungai, jurang, laut dan sebagainya. Dengan begitu maka akan mempermudah masyarakat dalam beraktifitas dan meningkatkan perekonomian masyarakat setempat.
Dari sekian banyak jembatan yang ada di Indonesia, ternyata ada beberapa jembatan khusus yang memiliki ukuran panjang mencapai angka kilometer, lebar jembatan pun bisa mencapai puluhan meter, belum lagi ketinggian jembatan tersebut. Inilah yang akan kita ulas di kesempatan ini yaitu urutan jembatan terpanjang di Indonesia.
Selain dilihat dari segi ukurannya, dengan majunya kecanggihan tekologi dan perkembangan arsitektur membuat jembatan dibangun dan didesain dengan indah, mewah dan megah.
Ini membuat jembatan tak sekedar sebagai penghubung antar-jalan, antar sungai dan lain sebagainya, akan tetapi sekaligus menjadi tempat wisata karena keindahannya. Meski begitu faktor panjang sebuah jembatan tetap menjadi daya tarik paling utama.
(baca juga gedung tertinggi di Jakarta)
10 Jembatan Terpanjang di Indonesia
Lalu mana sajakah yang tercatat sebagai jembatan terpanjang di Indonesia saat ini? Untuk lebih jelasnya simak berikut ini daftar 10 jembatan terpanjang di Indonesia update terbaru lengkap beserta lokasi dan ukuran panjang, lebar, tingginya.
1. Jembatan Suramadu
Panjang : 5.438 meter
Lebar : 30 meter
Provinsi : Jawa Timur dan Madura
Diresmikan pada tahun : Juni 2009
Jembatan Nasional Suramadu adalah jembatan yang melintasi Selat Madura, menghubungkan Pulau Jawa (di Surabaya) dan Pulau Madura (di Bangkalan, tepatnya timur Kamal), Indonesia. Dengan panjang 5.438 m, jembatan ini merupakan jembatan terpanjang di Indonesia saat ini.
Ini juga menempatkan suramadu sebagai salah satu jembatan terpanjang di dunia. Jembatan Suramadu terdiri dari tiga bagian yaitu jalan layang (causeway), jembatan penghubung (approach bridge), dan jembatan utama (main bridge).
Jembatan Suramadu pada dasarnya merupakan gabungan dari tiga jenis jembatan dengan panjang keseluruhan sepanjang 5.438 meter dengan lebar kurang lebih 30 meter. Jembatan ini menyediakan empat lajur dua arah selebar 3,5 meter dengan dua lajur darurat selebar 2,75 meter. Jembatan Suramadu juga menyediakan lajur khusus bagi pengendara sepeda motor disetiap sisi luar jembatan.
2. Jembatan Pasupati
Panjang : 2.147 meter
Lebar : 21,53 meter
Provinsi : Jawa Barat
Kota : Bandung
Dioperasikan pada tahun : Juni 2005
Jembatan Pasupati atau Jalan Layang Pasupati adalah sebuah jembatan yang menghubungkan bagian utara dan timur Kota Bandung melewati lembah Cikapundung. Panjangnya 2,8 km dan lebarnya 30-60 m. Ini membuatnya menempati urutan kedua sebagai jembatan terpanjang di Indonesia saat ini.
Sebagian jalan itu dibangun di atas Jalan Pasteur, adalah jalan lama dengan pohon palm raja disebelah kanan dan kirinya yang menjadi ciri kota Bandung. Jalan Layang Pasupati juga menjadi salah satu ikon Kota Bandung.
Oleh karena itu, pada malam hari bagian tengah Jembatan Pasupati diterangi lampu sorot warna-warni. Jalan layang ini membuat arus lalu lintas dari wilayah sekitar Jabodetabek ke Bandung menjadi lebih mudah. Di bawah Jembatan Pasupati terdapat taman yang bernama Taman Pasupati.
3. Jembatan Tengku Agung Sultanah Latifah
Panjang : 1.196 meter
Lebar : 16.95 meter
Provinsi : Riau
Kabupaten : Siak
Diresmikan pada tahun : 2007
Jembatan terpanjang di Indonesia selanjutnya adalah Jembatan Tengku Agung Sultanah Latifah atau dikenal juga dengan nama Jembatan Siak . Jembatan ini adalah sebuah jembatan yang terletak di kota Siak Sri Indrapura, Kabupaten Siak, Provinsi Riau, Indonesia.
Jembatan Tengku Agung Sultanah Latifah memiliki panjang 1.196 meter, lebar 16,95 meter ditambah dua buah trotoar selebar 2,25 meter yang mengapit sisi kanan dan kiri jembatan. Ketinggian jembatan mencapai 23 meter di atas permukaan air Sungai Siak yang lebarnya mencapai sekitar 300 meter dan mampu menanggung beban sebanyak 28 ton.
Jembatan Tengku Agung Sultanah Latifah yang membentang di atas Sungai Siak ini merupakan urat nadi perkembangan Kabupaten Siak dan kota Siak Sri Indrapura yang memiliki dua sisi daratan, yakni sisi Utara di Kecamatan Siak, dengan ikon sejarah Istana Asserayah Hasyimiyah (yang juga dikenal dengan nama Istana Siak Sri Indrapura), dan sisi Selatan di Kecamatan Mempura dengan ikon sejarah berupa benteng dan tangsi Belanda di Desa Benteng Hulu dan Desa Benteng Hilir.
Selain itu, jembatan ini dibangun dengan tujuan memperlancar arus transportasi antara Kabupaten Siak dengan Kota Pekanbaru sehingga terdapat jalur alternatif melalui darat di samping melalui sungai. Jembatan Tengku Agung Sultanah Latifah telah menjadi salah satu ikon dan objek wisata andalan Kabupaten Siak sejak diresmikan pada tanggal 11 Agustus 2007
4. Jembatan Merah Putih
Panjang : 1.140 meter
Lebar : 22,5 meter
Provinsi : Maluku
Kota : Ambon
Diresmikan pada tahun : 2016
Jembatan Merah Putih adalah Jembatan kabel pancang yang terletak di Kota Ambon, Provinsi Maluku, Indonesia. Jembatan ini membentangi Teluk Dalam Pulau Ambon, yang menghubungkan Desa Rumah Tiga (Poka) di Kecamatan Sirimau pada sisi utara, dan Desa Hative Kecil/Galala di Kecamatan Teluk Ambon pada sisi selatan.
Jembatan ini merupakan jembatan terpanjang di Indonesia Timur, menjadi bagian dari keseluruhan tata ruang Kota Ambon, dan menjadi ikon kota Ambon. Jembatan Utama ini merupakan tipe jembatan khusus dengan sistem beruji kabel atau cable stayed, dengan jarak antar pilon sepanjang 150 meter.
Secara teknis panjang jembatan ini adalah 1.140 meter yang terbagi ke dalam tiga bagian yaitu, Jembatan Pendekat di sisi Desa Poka (sisi utara) sepanjang 520 meter, Jembatan Pendekat di sisi Desa Galala (sisi selatan) sepanjang 320 meter, dan Jembatan Utama sepanjang 300 meter.
5. Jembatan Ampera
Panjang : 1.117 meter
Lebar : 22 meter
Provinsi : Sumatera Selatan
Kota : Palembang
Diresmikan pada tahun : September 1965
Jembatan terpanjang di Indonesia selanjutnya adalah jembatan Ampera. Jembatan Ampera adalah sebuah jembatan di Kota Palembang, Provinsi Sumatera Selatan, Indonesia. Jembatan Ampera, yang telah menjadi semacam lambang kota, terletak di tengah-tengah kota Palembang, menghubungkan daerah Seberang Ulu dan Seberang Ilir yang dipisahkan oleh Sungai Musi.
Pada awalnya, bagian tengah dan bagian belakang dan bagian depan badan jembatan ini bisa diangkat ke atas agar tiang kapal yang lewat dibawahnya tidak tersangkut badan jembatan.
Bagian tengah jembatan dapat diangkat dengan peralatan mekanis, dua bandul pemberat masing-masing sekitar 500 ton di dua menaranya. Kecepatan pengangkatannya sekitar 10 meter per menit dengan total waktu yang diperlukan untuk mengangkat penuh jembatan selama 30 menit.
Pada saat bagian tengah jembatan diangkat, kapal dengan ukuran lebar 60 meter dan dengan tinggi maksimum 44,50 meter, bisa lewat mengarungi Sungai Musi. Bila bagian tengah jembatan ini tidak diangkat, tinggi kapal maksimum yang bisa lewat di bawah Jembatan Ampera hanya sembilan meter dari permukaan air sungai.
6. Jembatan Barito
Panjang : 1.082 meter
Lebar : 10,37 meter
Provinsi : Kalimantan Selatan
Kota : Banjarmasin
Diresmikan pada tahun : April 1997
Jembatan Barito adalah jembatan yang melintang di atas Sungai Barito, Provinsi Kalimantan Selatan, Indonesia. Secara administratif, jembatan ini berada di wilayah Kabupaten Barito Kuala dan berjarak 15 km dari Kota Banjarmasin.
Jembatan ini memiliki panjang 1.082 meter yang melintasi Sungai Barito selebar 800 meter dan Pulau Bakut selebar 200 meter. Jembatan ini terdiri dari jembatan utama sepanjang 902 meter, dan jembatan pendekat 180 meter, dengan lebar 10,37 meter. Dengan panjang hampir satu kilometer, praktis jembatan ii adalah salah satu jembatan terpanjang di Indonesia saat ini.
Jembatan ini merupakan akses jalan Trans Kalimantan dari Banjarmasin menuju ke Palangkaraya dan sebaliknya. Jembatan Barito sering disebut pula jembatan Pulau Bakut, sesuai nama delta (pulau kecil) yang ada di bawahnya atau jembatan pulau Bakut, sesuai nama daerah tepi barat sungai Barito (sungai Banjar).
Jembatan ini pertama kali diresmikan pada tanggal 24 April 1997 oleh Presiden Soeharto. Jembatan, yang tercatat dalam rekor Muri sebagai jembatan gantung terpanjang di Indonesia ini, jembatan yang menghubungkan jalan trans Kalimantan.
7. Jembatan Mahakam Ulu (Mahulu)
Panjang : 789 meter
Lebar : 11 meter
Provinsi : Kalimantan Timur
Kota : Samarinda
Diresmikan pada tahun : Juli 2009
Jembatan Mahakam Ulu (disingkat Mahulu) adalah sebuah jembatan yang menghubungkan kelurahan Loa Buah, Sungai Kunjang dengan kelurahan Sengkotek, Samarinda Seberang yang membentang di atas aliran sungai Mahakam.
Jembatan Mahakam Ulu memiliki bentang tengah 200 meter dengan panjang keseluruhan jembatan 789 meter. Panjang jembatan itu belum termasuk jalan pendekat. Lebar jembatan adalah 11 meter, sementara tinggi jembatan dengan permukaan air sungai tercatat 18 meter. Jembatan ini mempunyai bentang lingkar baja yang menjadi ciri khas jembatan ini.
8. Jembatan Rumpiang
Panjang : 753 meter
Provinsi : Kalimantan Selatan
Kota : Banjarmasin (menghubungkan kota Banjarmasin dengan kota Muarabahan)
Diresmikan pada tahun : April 2008
Jembatan Rumpiang adalah jembatan yamg membentang di atas sungai Barito, kota Marabahan, kabupaten Barito Kuala. Jembatan ini diresmikan pada tanggal 25 April 2008. Dengan hadirnya jembatan tersebut akan memperlancar arus lalu lintas dari Kota Marabahan menuju Banjarmasin dan sebaliknya yang sebelumnya harus menggunakan kapal feri untuk menyeberangi Sungai Barito.
Jembatan Rumpiang sendiri memiliki total panjang bentang 753 meter dengan bentang utama sepanjang 200 meter menggunakan konstruksi pelengkung rangka baja. Ini menempatkannya sebagai jembatan terpanjang di Indonesia diurutan ke delapan.
Pembangunan Jembatan Rumpiang dimulai sejak akhir tahun 2003, menggunakan dana baik dari APBN maupun APBD Kabupaten Barito Kuala dan Pemprov Kalimantan Selatan sebesar Rp174,5 miliar.
9. Jembatan Kutai Kartanegara Ing Martadipura
Panjang : 710 meter
Provinsi : Kalimantan Timur
Kota : Kutai Kartanegara
Diresmikan pada tahun : 2001
Jembatan Kutai Kartanegara adalah jembatan yang melintas di atas sungai Mahakam dan merupakan jembatan gantung terpanjang di Indonesia. Panjang jembatan secara keseluruhan mencapai 710 meter, dengan bentang bebas, atau area yang tergantung tanpa penyangga, mencapai 270 meter.
Ini menjadikan jembatan Kutai Kartanegara sebagai salah satu jembatan terpanjang di Indonesia. Jembatan ini merupakan sarana penghubung antara kota Tenggarong dengan kecamatan Tenggarong Seberang yang menuju ke Kota Samarinda.
Sempat ambruk pada 26 November 2011, jembatan ini kemudian dibangun kembali di lokasi yang sama pada tahun 2013 dan resmi dibuka untuk umum pada 8 Desember 2015.
10. Jembatan Tengku Fisabilillah
Panjang : 642 meter
Provinsi : Kepulauan Riau
Kota : Batam
Diresmikan pada tahun : 1998
Jembatan Tengku Fisabilillah atau lebih dikenal dengan Jembatan Barelang ini diresmikan pada 1998. Jembatan ini menghubungkan Pulau Batam dengan Pulau Tonton. Nama Barelang sendiri diambil dari singkatan Pulau Batam, Pulau Rempang, dan Pulau Galang. Panjangnya mencapai 642 meter.
Demikianlah informasi mengenai daftar 10 jembatan terpanjang di Indonesia update terbaru lengkap beserta lokasi, ukuran panjang, tinggi dan lebarnya. Semua nama nama jembatan diatas adalah yang paling panjang di Negara Kesatuan Republik Indonesia. Semoga bermanfaat dan bisa menambah wawasan ilmu pengetahuan.
Facebook Tweet Whatsapp